Indonesia Unjuk Gigi Pada Pameran Semikonduktor Terbesar di Eropa

November 13, 2024
(Munich – 13/11) Enam perusahaan Indonesia tampil perdana di pameran semikonduktor terbesar di Eropa, Electronica 2024, yang berlangsung di Munich, Jerman, pada 12-15 November 2024. Booth Indonesia, hasil kolaborasi antara KBRI Berlin, Kementerian Perindustrian, dan Kementerian Luar Negeri, menampilkan produk unggulan karya anak bangsa dari PT. Hana Master Jaya, PT. Preanger Auto Supply, PT. Xirka, PT. Nicslab Global Industri, PT Hartono Elektronik (Polytron), dan Indonesia Chip Design Center (ICDeC). Kehadiran Indonesia di ajang dua tahunan ini memperlihatkan kesiapan industri semikonduktor nasional untuk turut berkiprah di tingkat global.
“Indonesia tidak mau lebih jauh tertinggal dengan negara-negara tetangga di Asia Tenggara di industri semikonduktor yang strategis” ujar Dubes RI Berlin/Wamenlu, Arif Havas Oegroseno, pada pembukaan booth Indonesia, 12 November 2024. Industri semikonduktor menjadi sangat strategis ditengah persaingan geopolitik dunia yang turut melibatkan persaingan di bidang teknologi. Semikonduktor merupakan komponen kunci dari berbagai teknologi, mulai dari perangkat rumah tangga hingga peralatan militer, dan menjadi pusat perhatian di tengah persaingan geopolitik global.
Sebagai perwakilan Indonesia di Jerman, KBRI Berlin telah menjalin berbagai kerja sama dengan pihak-pihak terkait di Jerman untuk mendukung pengembangan ekosistem industri semikonduktor Indonesia. Kolaborasi ini berfokus pada tiga pilar utama: pengembangan sumber daya manusia (SDM), teknologi, dan investasi, dengan prioritas utama pada pengembangan SDM dan riset teknologi.
Delegasi Indonesia juga melakukan pertemuan strategis dengan beberapa pihak, antara lain seperti Bavarian Chips Alliance, IHK Munich, dan FMD (Forschungsfabrik Mikroelektronik Deutschland, atau Pusat Riset Mikroelektronika Jerman), guna memperkenalkan potensi Indonesia di industri semikonduktor global sekaligus memperkuat hubungan kerja sama yang sudah mulai dijalin sejak awal 2024. Diskusi ini membuka jalan untuk kolaborasi lebih lanjut, termasuk pengembangan SDM Indonesia di bidang semikonduktor, pelatihan, riset, pengembangan teknologi baik antar universitas maupun institusi riset, serta membuka jalan bagi ICDeC untuk menjadi bagian dari Bavarian Chips Alliance, yang saat ini telah memiliki jejaring di lebih dari 60 perusahaan dan institusi riset di Jerman.
Electronica adalah salah satu pameran dagang terbesar produk semikonduktor dan elektronika yang telah eksis selama 60 tahun. Di tahun 2022, Electronica diikuti oleh 2.140 eksibitor dari 51 negara, dan dikunjungi oleh 70.000 pengunjung dari 102 negara. Diharapkan, tampilan perdana Indonesia di Electronica 2024 ini dapat memenuhi target di atas dan menjadi batu loncatan untuk keikutsertaan yang lebih besar di pameran berikutnya di 2026.